Menjaga kelembaban kulit, karena madu memiliki kualitas sebagai humektan sehingga sering digunakan sebagai pelembab dalam berbagai jenis kosmetik. Madu tidak hanya mengikat air tetapi juga mempertahankan kesehatan kulit dari dalam, sehingga tetap kenyal dan elastis, disamping juga melindungi kulit dari keriput dan kekeringan.
Madu berguna sebagai antiseptik, karena madu memiliki sifat antibakteri dan antimikroba yang memberikan sifat-sifat penyembuhan. Sifat ini membantu mencegah pertumbuhan bakteri tertentu dengan memproduksi enzim-hidrogen peroksida sehingga madu dapat dimanfaatkan sebagai pengobatan alami untuk mempercepat penyembuhan luka dan lecet.
Madu membuat seseorang awet muda, karena sifat alami antioksidan yang memainkan peran penting dalam melindungi kerusakan kulit akibat sinar ultraviolet. Sering terpapar sinar matahari menyebabkan kerusakan kulit, penuaan dini dan bahkan kanker kulit. Madu dapat digunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari sinar matahari.
Madu sebagai anti jerawat, karena madu dapat melawan infeksi di bawah kulit akibat sumbatan di pori-pori dan menarik kotoran keluar. Madu juga memiliki sifat aktif yang mampu menembus folikel serta membunuh bakteri yang menyebabkan jerawat dan infeksi.
Untuk bibir, madu dapat digunakan untuk mengatasi masalah bibir pecah-pecah sehingga membuatnya lebih halus dan lembut, selain itu madu dapat membantu mencerahkan warna bibir, sehingga terlihat lebih merah.