Kebetulan kucing yang saya pelihara ini adalah kucing liar jadi ya diobati sendiri saja. Mengobatinya menggunakan obat cacing yang biasa dipakai oleh manusia. Kebetulan obat cacingnya berbentuk cair sehingga mudah untuk memberikannya ke kucing tersebut. Tetapi dosisnya jangan disamakan dengan dosis manusia, bisa-bisa bukan cacingnya saja yang mati tapi beserta kucingnya juga...hehehe. Berikan dosis seujung sendok atau kurang lebih seperempat sendok makan, diminumkan secara paksa pada kucing tersebut. Kalau masih ada cacingnya diminumkan lagi jika perlu ditambahkan sedikit saja untuk dosisnya.
Cara ini yang saya lakukan untuk mengatasi kucing terkena cacingan, hasilnya cacingnya pada mati. Tetapi kalau masih ragu dengan cara ini lebih baik cari amannya saja dengan membawa kucing tersebut ke dokter hewan.
Kucing kalau biasanya sering main di tempat tempat yang kotor akan lebih mudah terkena cacingan, apalagi kalau kucing tersebut sering mencari-cari makan di sampah-sampah luar rumah, tentu ini tidak bagus untuk kesehatannya. Kalau kucing yang kita pelihara punya kebiasaan buruk seperti ini tentu tidak menyenangkan. Jika dipelihara biasanya kucing tersebut akan sering kotor meskipun kita sering memandikannya, setelah bersih tidak bertahan lama dan kotor lagi. Ini kebiasaan kucing liar, kalau kita mengadopsinya kucing yang sudah dewasa yang kita ambil dari kucing liar kemungkinannya bisa saja punya kebiasaan seperti itu. Apabila sudah jadi kebiasaan biasanya sulit sekali untuk ditinggalkan. Jadi kita perlu mengawasi tingkah laku pada kucing yang kita pelihara tersebut.