- Kurang konsumsi lemak bisa mengakibatkan kulit jadi tidak sehat, kering, bersisik, dan tampak kusam. Hal ini dikatakan Lori Welstead, seorang ahli diet di University of Chicago Medicine, Chicago, Illinois. Lemak sehat dapat membantu menyerap vitamin yang larut dalam lemak dari makanan dan membantu kulit agar tetap lembab.
- Kurang konsumsi lemak bisa menyebabkan mudah merasa cemas. Welstead mengatakan, kekurangan asam lemak esensial seperti omega-3 dan omega-6 dapat membuat merasa depresi. Jika mulai merasa cemas, konsumsi lah makanan berlemak yang didapat dari ikan seperti salmon, tuna, dan makarel.
- Mudah merasa lapar, bisa jadi karena kurang mengosumsi lemak saat makan. Tubuh membutuhkan waktu yang lebih lama untuk memproses lemak dibanding karbohidrat. Ahli diet di Washington DC, Anne Mauney mengatakan, makanan yang mengandung cukup lemak akan membuat merasa kenyang lebih lama. (Baca: Cara Langsing Dengan Karbohidrat Kompleks)
- Kurang konsumsi lemak bisa menyebabkan pikun. Berdasarkan studi, banyak makan yang mengadung lemak dari minyak zaitun, kacang-kacangan, dan ikan dapat membuat daya ingat seseorang lebih baik. Minyak zaitun diketahui bermanfaat untuk memperlancar aliran darah ke otak dan mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam aliran darah. Sementara itu, kandungan asam lemak omega 3 yang terdapat pada ikan dinilai baik untuk kesehatan otak.
- Hormon jadi terganggu. Tubuh menggunakan lemak dari makanan untuk mengatur hormon dalam tubuh. Jadi jangan biarkan tubuh tanpa asupan lemak.
- Kurang konsumsi lemak bisa menyebabkan tidak fokus. Satu gram lemak mengandung dua kali lebih banyak kalori dari pada satu gram karbohidrat dan protein. Banyak orang menghindari makanan berlemak dan hanya konsumsi karbohidrat dan protein. Kita akan merasa lapar dan sulit berpikir tentang hal lain kecuali makanan ketika perut kosong.
- Kita akan merasa tidak tenang ketika berada di tempat ramai. Dalam studi 2009 yang dilakukan oleh American Psychological Association, peneliti memberi makan tikus dengan makanan yang mengandung asam lemak omega-3. Namun, Omega-3 diberikan dengan kadar yang berbeda. Hasilnya, tikus yang cukup omega-3 tetap tenang meski diperdengarkan suara keras. Sedangkan tikus yang kurang omega-3 merasa lebih panik.
- Tubuh mudah lemas. Awal awalnya merasa sehat, tetapi setelah melakukan latihan fisik lebih dari 20 menit, tubuh terasa lemas. Hal ini bisa jadi karena tubuh kurang lemak. Menurut Medline Plus, saat latihan, tubuh membakar karbohidrat, kemudian membakar kalori dari lemak untuk menjaga stamina tubuh. (Baca: Manfaat Olahraga Beban Bagi Wanita)
Itulah tadi bahaya akibat kurang mengkonsumsi lemak yang dikutip dari Kompas. Jadi bukan hanya kebanyakan konsumsi lemak saja yang punya dampak buruk, kurang konsumsi lemak pun juga demikian. Baca juga artikel terbaru lainnya di blog Sekitar Kita.